Tampilkan postingan dengan label nafsu seks. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label nafsu seks. Tampilkan semua postingan

Wanita Cantik Laki-laki Suka, ternyata...

Biasanya yang memotivasi wanita untuk bersolek dan berhias adalah agar dirinya dikatakan dan dipandang cantik oleh laki-laki, sehingga menjadikan laki-laki tertarik pada wanita cantik tersebut.

Untuk mengejar target cantik ini terkadang wanita rela mengorbankan segalanya. Dari buka dada, buka paha, pamer puser bahkan telanjang bulat akan mereka lakukan. Parahnya kelakuan mereka, biasanya tergantung dari rasa malu yang masih tersisa dalam dirinya.

Banyak wanita yang lupa akan kecantikan sejati. Mereka mati-matian membentuk tubuh dengan mode gaya masa kini dan mengolesi setiap jengkal tubuhnya dengan berbagai kosmetik. Tujuan mereka hanya agar terlihat cantik di mata lelaki, dan inilah yang telah menjamur pada keseharian sebagian generasi muda wanita.

Fenomena ini tidaklah mengherankan bagi kita, karena begitu banyak iklan free seks yang bebas menyebar diberbagai media cetak dan elektronik. Wanita disuguhi berbagai macam aksesoris dan gaya, yang pada endingnya hanyalah untuk PEMUASAN SEKS dan hawa nafsu lelaki. Seolah-olah itulah yang menjadi tujuan wanita satu-satunya... Anehnya, banyak wanita yang bangga akan hal itu. Baik dengan sadar atau tidak.

Hai Wanita, apakah itu yang ada dalam tujuanmu hidupmu!!? Serendah itukah!?

Mudah2n sobat stw menjadi pribadi cerdas dan menjadikan ilmu sbg amal untuk bekal akherat...aamiin


widjiume

Artikel terkait yang bermanfaat :
- Pendidikan dan pergaulan remaja
- Free seks dan pergaulan bebas
- Pergaulan anak remaja
- Pengguna narkoba indonesia capai 5 juta orang
- Prostitusi via FB
- Antara Suka dan cinta
- Kesehatan reproduksi remaja

Mudah-mudahan bermanfaat.

Warnet Harus Punya Filter untuk Blokir Situs Porno

Natural crystal x -Beberapa hari yang lalu kita dengar, adanya permintaan dari MUI daerah Sumatera Barat pada pemerintah untuk merazia warnet yang tidak punya filter untuk memblokir situs porno. Karena ternyata kebanyakan warnet diisi oleh anak-anak yang rata-rata adalah SD, SMP dan SMA.


Kita ketahui bahwa dampak dari pornografi lebih berbahaya dari narkoba karena karena bisa menimbulkan bermacam perbuatan tercela dan timbulnya penyakit masyarakat yang lebih susah untuk disembuhkan. Ini disebabkan adanya kerusakan otak yang sangat fatal dan biasanya anak akan menjadi bodoh.


Bagi mereka yang telah kecanduan pornografi, maka akan mudah melakukan perbuatan tercela seperti pemerkosaan, perampokan dan perbuatan tidak beretika lainnya. Langkah awal yang harus dilakukan untuk mencegah dan memberantas pornografi tersebut adalah pemerintah dan pihak berwenang lainnya harus segera melakukan penertiban Warnet yang ada.

Pendirian warnet juga harus jelas aturannya. Tidak sembarang tempat ada warnet. Pernah saya temui, kurang dari 100 M ada 2 atau 3 warnet. Melihat hal ini berarti saat ini tidak ada aturan khusus mengenai pendirian warnet. Bahkan ditengah kampung yang padat penduduknya pun, ada warnet. Untungnya ada larangan dari warga setempat karena diantara anak-anak mereka tidak kenal waktu saat di warnet.

Begitu juga dengan penggunaan telepon genggam (HP), karena dengan HP, mereka akan mendapatkan gambar-gambar tercela yang merupakan kiriman dari teman-temannya. Dan ternyata hal ini sudah merambah pada anak-anak SD. Sosialisasi dampak negatif pornografi juga perlu dilakukan pemerintah hingga ke pelosok daerah dan sekolah-sekolah, sehingga menyentuh langsung anak-anak atau generasi muda tersebut.


Akhirnya kita harus selalu waspada dengan anak-anak kita sendiri, awasi semua yang menjadi kegiatannya. Cek dan periksa semua sisi dalam kamarnya, walaupun sampai dibawah kolong tempat tidur. Buku-buku, sms dan siapapun teman bergaulnya kita harus tau. Jangan memberikan alat pada anak, yang ternyata kita sendiri tidak tau bagaimana cara menggunakannya. Ini sama saja membunuh anak dan diri anda sendiri.

Jadi sangat penting bahwa warnet harus punya filter untuk blokir situs porno agar generasi remaja yang doyan browsing tidak mengalami kemerosotan moral.
Mudah-mudahan bermanfaat. Widjiume.


Artikel terkait :
- Free seks dan pergaulan bebas
- Dampak dan peran orang tua dalam pergaulan
- Pendidikan dan pergaulan remaja
- Antara Suka dan Cinta
- Prostitusi Via FB
- Kesehatan reproduksi remaja

Free Seks dan Pergaulan Bebas



Bahaya Free seks dan pergaulan Bebas…Nikmat sesaat,menyesal selamanya

Cinta memang anugerah Sang Maha Pencipta yang harus disyukuri. Karena cinta, kita ada ke dunia ini. Cinta kedua orang tua telah menjadi perantara bagi keberadaan kita. Kita juga dibesarkan tidak lepas dari kasih sayang dan cinta dari kedua orang tua. Dan sekarang, setelah dewasa, kita pun akhirnya merasakan yang namanya “jatuh cinta”.
Sah-sah saja kita jatuh cinta pada lawan jenis. Namun perlu diingat, ada rambu-rambu yang tidak boleh dilanggar sebelum sertifikat halal kita peroleh. Sertifikat ini bisa didapat melalui gerbang yang dinamakan pernikahan.

Kenapa harus menikah? Yang jelas menikah itu bisa membedakan kita dengan binatang. Lihat saja hewan kalau mau berhubungan badan, mereka langsung saja melakukannya. Tetapi manusia sebagai makhluk yang dimuliakan Allah SWT, untuk melakukan hubungan intim dengan lawan jenis tidak boleh asal begitu saja tanpa ikatan di antara mereka. Ikatan itu terangkai dalam bingkai pernikahan yang sakral.

Sekarang, saya mengajak Anda mengamati gejala maraknya kebiasaan free sex yang dilakukan oleh orang-orang di sekitar kita, bahkan parahnya sudah mewabah di kalangan pelajar dan mahasiswa. Tidak hanya di kota-kota besar, namun juga di daerah terpencil. Jika kaum intelektual generasi muda kita telah terkontaminasi dengan apa yang disebut “kebobrokan moral”, maka nasib masa depan bangsa bisa porak poranda. Jika kebiasaan mereka melanggar larangan Tuhannya, lalu apa yang bisa diharapkan dari generasi seperti ini? Bagi kita yang prihatin, apa yang dapat dan harus kita lakukan?

Ada segolongan anak muda yang menganggap bahwa seks bebas menunjukkan mereka adalah generasi modern. Sebenarnya hal ini bukanlah sesuatu yang modern, tapi lebih tepat jika disebut sebagai kebiasaan kaum jahiliyah. Kebiasaan ini pernah dilakukan oleh kaum-kaum terdahulu yang dalam sejarah akhirnya ditimpa azab yang pedih ketika mereka masih hidup di dunia akibat murka Allah SWT. Azab mereka tidak ditangguhkan sebagaimana umat manusia saat ini, umat Nabi akhir jaman.

Apa sebenarnya yang terjadi ketika sepasang muda-mudi terjerumus free sex atau seks bebas atau lebih tepat disebut zina? Konon ini adalah kebiasaan tak waras yang diadopsi dari budaya barat tanpa filter akal sehat. Bagaimana bisa kita meniru mentah-mentah kebiasaan tidak bermoral dari manusia-manusia yang tidak mengenal Tuhannya…?

Sepasang muda-mudi yang sedang jatuh cinta tanpa kontrol iman yang kokoh akan mudah sekali terjebak dalam jaring-jaring yang dipasang setan. Mereka akan mencari kesempatan berdua-duaan. Akibat setrum tegangan tinggi yang tidak bisa dikendalikan, maka seperti ada magnet… mereka mula-mula berpegangan tangan, lalu naik ke lutut, terus ke ketiak, eh… kok lama-lama bengkak…, yang perempuan tentunya. Apa gerangan yang terjadi? Ternyata kontak fisik tidak bisa dihindari, dan akhirnya hancurlah kesucian yang seharusnya dijaga dan dipelihara sebelum ijab qobul di hadapan penghulu dilaksanakan.

Mungkin pada awalnya mereka merasa berdosa. Beruntung bila mereka langsung bertobat. Namun bagi yang ketagihan, semacam menghisap candu, mereka melakukannya kapan saja di saat hasrat itu datang. Malang bagi mereka yang pergaulannya jauh dari kontrol orang tua, seperti pelajar/mahasiswa yang hidup di kos-kosan. Karena bila kegilaan ini melanda mereka, hanya iman di dada yang bisa mencegahnya. Maka muncullah prahara sex in the kost yang mewabah di kampus-kampus tempat generasi penerus pemimpin bangsa menuntut ilmu.

Pergaulan bebas seperti ini bisa menghancurkan sendi-sendi moral bangsa karena kebiasaan yang buruk biasanya menular dengan cepat kalau tidak segera ditanggulangi. Jika perilaku seksual manusia sudah tidak bisa dibedakan dengan hewan, apakah pantas jika manusia disebut sebagai khalifah Allah SWT di muka bumi ini?

Ada seorang teman mahasiswi yang curhat tentang pengalamannya terjerumus pergaulan bebas, seks sebelum nikah. Dari ceritanya, saya tahu ia memiliki rasa penyesalan yang amat dalam. Apalagi setelah laki-laki yang menjadi pasangannya pergi begitu saja. Bukan saja kesuciannya yang hancur, namun juga hati dan masa depan cintanya. Sekali lagi, ini terjadi karena lepasnya iman di dada karena pacaran. Ketika niat berbuat mesum ada dan keadaan memungkinkan, bukankah setan tinggal kipas-kipas merayakan kemenangannya.

Bahaya bagi si wanita, jika ia tidak kuat iman setelah berbuat maksiat tersebut, tentunya hal itu akan berulang entah sampai kapan. Jika ia ditinggal pergi, bisa saja ia menjadi gadis penjaja cinta. Na’udzublillah… Beruntung jika ia kembali ke jalan yang benar. Namun, perasaan berdosa dan merasa diri hina biasanya selalu menghantui di setiap langkahnya. Tangis penyesalan tentunya mendera ketika sadar bahwa apa yang dulu ia perbuat merupakan sebuah kesalahan besar.

Antara cinta dan nafsu; jika nafsu yang dominan dan dengan dalih cinta memuaskan hasratnya, bukankah itu mengerikan? Apa lagi jika dalam pergaulan dengan lawan jenis saling mengumbar nafsu hanya untuk having fun, ini benar-benar berbahaya. Kesenangan sesaat, namun akibatnya tidak hanya penderitaan lahir, tapi juga batin. Tidak hanya bahaya di dunia, tapi juga di akhirat. Selain itu, pergaulan bebas dan zina juga bisa menularkan penyakit mematikan seperti AIDS dan juga penyakit kelamin lainnya.

Saya lupa sumbernya, namun mudah-mudahan bermanfaat.
Artikel terkait :
1. Hamil Diluar Nikah dan Pergaulan bebas
2. Jangan Dekati Zina
3. Antisipasi tumbuhnya GeneraSI tak Sholat

Image and video hosting by TinyPic naturalcrystalx Kelambu nyamuk Image and video hosting by TinyPic

jellygamat