Ada seorang wanita penderita aids, karena tertular suaminya. Dan ia tau dirinya terinfeksi 2 minggu setelah kematian suaminya. Rekan dr alm suaminya (yang otomatis tahu gaya hidup suaminya di luar rumah) menyarankannya untuk tes darah. Dan setelah tau dirinya penderita positif, dirinya jadi kesal, marah, dan dendam kepada suaminya (tetapi apadaya suaminya sudah tiada). Dulu juga dia sempat mempunyai anak, tapi meninggal di usia batita ; bisa jadi karena sudah tertular aids saat dalam kandungan.
Narasumber yg satu lg adalah penghuni lokalisasi xxx di ibukota. Dia mengaku pengidap hiv-aids positif. Menurut ceritanya, dalam sehari dia bisa 'ditiduri' sampai 13 org laki2 yg berbeda dgn tarif 300ribu per orang.
Biasanya yg menggunakan jasanya malah orang2 terpandang di kalangan masyarakat, cth ; Guru, anggota Kodim, polisi, bahkan (yg bwt temenku yg crita ni syok jg) ada pula seorang Haji.
Dan narasumber ni cerita jg, anggota kodim itu udah diminta wat pake 'pengaman', tp ngotot ga mau. .dan narasumber ni wkt tu katanya berkata dlm hati bgini, "Sukurin kamu! Nanti anak istrimu juga bakal kena aids!" -woloh- tega bgt ni narasumber. . .
Dan yg menurutku lebih sangar , karena nama buatan narasumber ini adalah "Angel". -matida- malaikat maut mgkn ya.
Aids tu kaya gunung es. Di daratan nampak segitu, di dalam air besarnya beratus kali lipat.
Kalau memang masih sayang keluarga dan diri sendiri, menjadi setia dan mawas diri kurasa bukan suatu hal yang sulit.
Pertebal iman, toh iman tu antara kita perseorangan dgn Tuhan. Sebaik apapun kita di mata masyarakat tapi di Mata Tuhan kita kotor, ya tetap aja kotor.
Hindari pemakaian narkoba, dan sex bebas.
Hanya 2 hal itu kok yg perlu dihindari bwt jauh2 dr penyakit hiv-aids.
Ga sulit kan?
Cm 2 point aja XD
Sayangi keluarga anda.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
aids sebenarnya pertahanan terakhir buat orang yang suka masksiat agar kembali ingat dengan tuhan tuk itu jangan menyerah akalau sudah terkena
BalasHapus